• 20 May, 2024

PanduanLangkah-demi-Langkah Membuat Proyek Laravel

Artikel ini memberikan langkah-langkah yang jelas dan detail tentang bagaimana memulai proyek Laravel dari awal, cocok untuk pembaca yang baru mengenal framework ini atau ingin menyegarkan pengetahuan mereka.

Langkah 1: Persiapkan Lingkungan Pengembangan

Pertama, pastikan Anda memiliki lingkungan pengembangan yang sesuai. Anda akan membutuhkan PHP, Composer, dan MySQL. Anda dapat menginstalnya secara manual atau menggunakan alat manajemen paket seperti XAMPP, WAMP, atau MAMP untuk mengatur lingkungan pengembangan Anda.

Langkah 2: Instal Laravel Menggunakan Composer

Buka terminal atau command prompt dan arahkan ke direktori tempat Anda ingin membuat proyek Laravel. Kemudian, jalankan perintah berikut untuk membuat proyek Laravel baru:

composer create-project --prefer-dist laravel/laravel nama-proyek-anda

Ganti "nama-proyek-anda" dengan nama yang Anda inginkan untuk proyek Anda. Composer akan mengunduh dan menginstal semua dependensi yang diperlukan untuk proyek Laravel baru Anda.

Langkah 3: Konfigurasi Lingkungan

Sekarang, setelah proyek Laravel dibuat, Anda perlu mengonfigurasi lingkungan Anda. Salin file .env.example dan ganti namanya menjadi .env. Buka file .env dan atur pengaturan database Anda, seperti nama database, pengguna, dan kata sandi.

Langkah 4: Migrasi Database

Laravel memiliki fitur migrasi yang memudahkan Anda dalam mengelola struktur database Anda. Untuk membuat tabel-tabel database yang diperlukan untuk proyek Anda, jalankan perintah:

php artisan migrate

Perintah ini akan menjalankan semua file migrasi yang ada di direktori database/migrations.

Langkah 5: Membuat dan Mengonfigurasi Routing

Routing dalam Laravel mengatur aliran permintaan HTTP ke aplikasi Anda. Anda dapat menemukan file routing di routes/web.php. Anda dapat membuat rute baru dan menetapkan aksi yang sesuai untuk menangani permintaan tersebut.

Langkah 6: Membuat dan Mengatur Kontroller

Kontroller bertanggung jawab untuk memproses permintaan dari rute Anda. Anda dapat membuat kontroller baru menggunakan perintah:

php artisan make:controller NamaKontroller

Setelah itu, Anda dapat menambahkan logika bisnis Anda ke dalam metode di dalam kontroller tersebut.

Langkah 7: Membuat dan Menampilkan Tampilan

Tampilan dalam Laravel menggunakan Blade, sebuah mesin templat yang kuat. Anda dapat membuat tampilan baru dalam direktori resources/views dan mengaksesnya dari kontroller Anda.

Langkah 8: Jalankan Proyek Anda

Terakhir, Anda dapat menjalankan proyek Laravel Anda dengan menjalankan perintah:

php artisan serve

Ini akan menjalankan server pengembangan lokal Anda, dan Anda dapat mengakses proyek Anda melalui browser dengan alamat http://localhost:8000.

Selamat, Anda sekarang memiliki proyek Laravel yang berfungsi! Mulailah mengeksplorasi fitur-fitur Laravel yang kuat dan bangun aplikasi web yang menakjubkan.


Artikel ini memberikan langkah-langkah yang jelas dan detail tentang bagaimana memulai proyek Laravel dari awal, cocok untuk pembaca yang baru mengenal framework ini atau ingin menyegarkan pengetahuan mereka.

Admin Blog

Admin Blog

Admin e-themes.info mengelola situs berita teknologi dan informasi yang informatif dan terkini. Memastikan konten yang disajikan berkualitas dan relevan bagi pembaca. Berkomitmen untuk menyajikan berita terkini dalam industri teknologi secara akurat dan terpercaya. Menjadi sumber utama bagi para penggemar teknologi untuk mendapatkan informasi terbaru.